Jumat, 20 April 2012
Industri Otomotif Diharapkan Bisa Serap 7.141 Tenaga Kerja pada 2012
[JAKARTA] Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mengharapkan pada 2012 industri otomotif dapat menyerap sebanyak 7.141 tenaga kerja. Jumlah itu sejalan dengan masuknya investasi dari 18 perusahaan yang bergerak di sektor otomotif ke Indonesia, 13 diantaranya sudah mendapatkan izin prinsip penanaman modal dari BKPM.
Demikian dikatakan Deputi Kepala BKPM Bidang Pelayanan Penanaman Modal Teuku Otman Rasyid dalam media gathering BKPM di Jakarta,
Berikut ini adalah 18 perusahan yang bergerak di sector otomotif di Indonesia:
Investor dari USA yang bergerak di bidang usaha industri perakitan kendaraan bermotor dengan kapasitas 50 ribu unit dan nilai investasi sebesar Rp 1,26 triliun, serta berlokasi di Bekasi diharapkan dapat menyerap tenaga kerja langsung sebanyak 700 orang.
Thailand, bergerak di usaha industri komponen dan perlengkapan sepeda motor roda dua, tiga dan empat dengan nilai investasi US$ 1,5 juta yang berlokasi di Bekasi dan menyerap tenaga kerja 40 orang.
Malaysia dan Singapura, industri pengolahan minyak pelumas dengan kapasitas 60 ribu ton senilai US$ 1,2 juta berlokasi di Dumai dan menyerap 100 orang.
Jepang dan Singapura, industri kompresor dan klep dengan kapasitas 1,6 juta pcs dan nilai investasi Rp 15 miliar berlokasi di Bekasi dan menyerap 500 orang.
Jepang, aksesoris kendaraan roda empat, komponen sepeda motor roda dua dan tiga dengan nilai investasi US$ 8 juta di Tangerang dan menyerap 500 orang.
Sementara itu, 13 investor yang mendapatkan izin prinsip, yakni:
1. Jepang, industri elektronika nilai investasi US$ 800 ribu di Bekasi dan menyerap tenaga kerja 200 orang.
2. Jepang, suku cadang mesin turbin US$ 4 juta us di Jawa Barat serap 70 orang.
3. Jepang, konekter elektronik US$ 540 ribu serap 20 orang.
4. Jepang, komponen kendaraan roda dua dan empat US$ 6,5 juta di Bekasi, 24 orang.
5. Gabungan negara dan Jepang, suku cadang motor penggerak mula US$ 634,65 ribu di Surabaya, 43 orang.
6. Hong Kong, Jepang, Indonesia, perlengkapan sepeda motor roda dua dan tiga Rp 1,56Miliar di Bekasi, 50 orang.
7. Jepang, industri bearing dan elemen penggerak mesin US$ 11juta di Bekasi, 60 orang.
8. Jepang, suku cadang motor penggerak mula US$ 2,3 juta di Bekasi, 48 orang.
9. Jepang dan Indonesia, suku cadang mesin turbin US$13,3 juta di Bogor, 586 orang.
10. Korea Selatan, komponen kendaraan roda empat dan dua US$ 2,3 juta di Tangerang, 200 orang.
11. Tiongkok, komponen kendaraan roda dua US$ 300 ribu di Bekasi, 63 orang.
12. PMDN, komponen kendaraan roda dua Rp 43 miliar di Bekasi, 500 orang.
13. Jepang, mesin dan perkakas Rp 6,5 triliun di Karawang serap 3.437 orang.
"Ke-18 usaha itu diharapkan memperkuat pengembangan industri otomotif di Indonesia.
Untuk itu, dengan adanya persetujuan dari pihak Pemda dan instansi terkait supaya investasinya bisa sesuai jadwal sehingga jumlah tenaga kerja dapat terserap dengan baik," kata Otman
sumber: http://www.suarapembaruan.com/home/industri-otomotif-diharapkan-bisa-serap-7141-tenaga-kerja-pada-2012/2598
gambar: http://www.karir-up.com/wp-content/uploads/2009/02/montir.gif
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar